Suka Seafood?Mungkin Anda Sedang Memakan Plastik

Baru-baru ini kita digemparkan dengan kematian paus sperma di taman nasional Wakatobi,Sulawesi Tenggara.Kematian paus ini bahkan bukan hanya menyulut keprihatinan masyarakat di dalam negeri tapi juga di luar negeri,bagaimana tidak,di dalam perut paus tersebut terdapat puluhan sampah plastik dan bahkan kematiannya pun di akibatkan adanya sampah plastik yang menutupi tenggorokannya dan akhirnya meninggal.Dampak dari limbah plastik mulai menujukkan alarm bahaya nya,bukan hanya manusia saja yang merasakan namun juga hewan dan alam disekitar kita.

Para pengamat pun mewanti wanti bahwa sampah plastik/mikroplastik tidak dapat hancur dalam tubuh biota laut.Mikroplastik yang berada di laut banyak tertelan oleh biota laut karena mirip dengan plankton makanan ikan.Dalam suatu rantai makanan di laut,mikroplastik ini dimakan oleh hewan laut seperti ikan kecil,kemudian ikan kecil dimakan oleh ikan besar dan kemudian ikan yang besar dimakan oleh ikan yang lebih besar lagi.Ironisnya disini adalah ketika ikan yang lebih besar tadi yang telah terpapar limbah plastik dimakan oleh manusia yang akhirnya berdampak pada tubuh manusia.

Salah satu studi ditemukan bahwa dalam 1 kilogram garam laut saat ini telah tercemar oleh lebih 600 mikroplastik,kemudian jika manusia mengkonsumsi garam sebanyak 5 gram tiap harinya maka bisa diasumsikan akan banyak mikroplastik yang tertumpuk dalam tubuh manusia

sumber : hipwee

Mikroplastik atau limbah plastik juga telah mencemari hewan-hewan laut termasuk ikan yang dikonsumsi manusia.Berdasarkan laporan PBB pada 2016 tercatat lebih dari 800 spesies telah terkontaminasi denga mikroplastik atau limbah plastik melalui saluran pencernaan dimana data tersebut 69 persen lebih tinggi dibanding catatan pada tahun 1977.

hayo millenial yang suka seafood harus berhati-hati ya,tapi juga bukannya kita malah menghindari seafood ya,akan lebih baik jika kita merubah sikap kita untuk lebih menjaga kondisi alam kita dengan mengurangi penggunaan plastik dan tidak membuangnya ke laut atau pun sungai.Yuuk jaga alam kita untuk kehidupan dan kesehatan kita bersama.